Rudiantara rayu pemodal ventura Jepang investasi di Indonesia

Menkominfo Rudiantara(ist)

JAKARTA (IndoTelko) - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengajak pemodal ventura (venture capital) dari Jepang untuk berbondong-bondong melirik potensi startup Indonesia dan membuat mereka menanamkan modal di Indonesia.

"Saya mengundang seluruh tier 1 VC's Jepang untuk hadir dan berpartisipasi pada Nexicorn Summit 13-14 Oktober di Bali," ajak Rudiantara dalam Nexticorn Excellency Dinner di Mercedes Me Tokyo, Jepang, Rabu (5/9).

Menurutnya, pemodal ventura akan dapat bertemu dengan pemilik start up digital potensial yang telah terkurasi untuk diberikan pendanaan.

"NextIcorn ini peluang bagi anda para pemodal yang ingin berinvestasi di Indonesia tetapi tidak tahu start up mana yang potensial. Pemerintah Indonesia memfasilitasi dengan menyiapkan start up digital potensial yang telah dikurasi untuk mendapatkan pendanaan," kata Rudiantara

Dalam lawatan itu, Menteri Rudiantara didampingi oleh perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Tokyo serta Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang PMO & Digital Economy, Lis Sutjiati.

"Pertemuan dengan VC ke Tokyo, Jepang kali ini mengagendakan secara khusus pertemuan dengan venture capital untuk menginvestasikan pendanaan bagi start up digital di Indonesia. Menteri Kominfo bertemu dengan CEO SoftBank  Masayoshi San salah satu kampiun dalam venture capital global," kata Lis Sutjiati.

Pertemuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan Program NextIcorn kepada Venture Capital (VC) Jepang dihadiri 26 VC's terkemuka  dari berbagai wilayah di Jepang. Turut hadir dalam pertemuan ini yaitu Dubes RI Tokyo, Italo Gani, Donald Wiharja dan Rudy Ramawi dari Board NextIcorn, serta perwakilan lima start up digital Indonesia  yaitu koinworks, salesstock, harukaedu, Snapcart, dan taralite.

Dari sesi jejaring selama makan malam, hampir semua VC yang hadir menyatakan mereka tidak akan melewatkan kesempatan untuk bertemu start up- start up hebat Indonesia di NextICorn Digital Paradise Weekend di Bali, 13-14 Oktober 2018.

Dukungan Jetro
Rudiantara didampingi Lis Sutjiati dan perwakilan KBRI dan BKPM Tokyo juga melakukan bilateral meeting dengan Executive Vice President Japan External Trade Organization (Jetro), Yuri Sato.

"Kami ingin menjadi bagian dari pendukung dari pertemuan Nexicorn yang akan dilaksanakan di Bali, 13-14 Oktober 2018, dan ingin mengusulkan jejaring investor jepang yang masuk dalam list Jetro untuk bisa dipertimbangkan NextICorn Board  turut serta pada Nexicorn yang akan datang," ungkap Yuri Sato.

Yuri Sato juga pada kesempatan yang sama meminta dukungan sekaligus mengundang secara khusus Menteri Kominfo dalam kegiatan Indonesia Investment Day di Tokyo awal November 2018.

Merespons permintaan itu, Menkominfo menyampaikan saran agar Jetro fokus pada peningkatan ekonomi dalam Program Smart Cities.

"Smart Cities yang saat ini telah dilaksanakan di beberapa Negara, bahwa khusus di Indonesia sebaiknya lebih fokus ke topik meningkatkan perekonomian di salah satu kota kemudian disesuaikan dengan kota lain sehingga dapat diterapkan di wilayah lainnya," pungkasnya.(wn)