SWIFT perluas layanan GPI

JAKARTA (IndoTelko) - Komunitas SWIFT akan mengadopsi layanan lobal payments innovation (gpi) secara universal, sebuah keputusan yang akan melibatkan keseluruhan dari 10.000 bank di jaringan global SWIFT dalam penggunaan layanan global payments innovation (gpi) untuk pembayaran lintas negara.

Keputusan untuk mengadopsi gpi secara universal didasari oleh keberhasilan dan tingginya tingkat adopsi gpi yang melebihi ekspektasi.

Layanan ini sudah diimplementasikan dan dipromosikan oleh 49 dari 50 bank ternama di dunia. Dengan dukungan penuh dari dewan SWIFT, yang mencerminkan dukungan seluruh komunitas SWIFT, keputusan ini akan mendorong penerapan gpi secara global.

Jadi, pada akhir 2020, setiap bank dalam jaringan ini mampu menawarkan pengiriman end-to-end pada hari yang sama, lengkap dengan pelacakan dan transparansi penuh, melalui jaringan pembayaran.

"Layanan gpi telah dirancang, dikembangkan, dan diterapkan dalam waktu singkat, dan telah mengubah pengalaman pembayaran lintas negara secara signifikan. Dengan skala yang begitu besar, tidak ada layanan yang mampu menandingi keamanan dalam pengiriman pembayaran ratusan miliar dolar di seluruh dunia dalam hitungan menit atau detik. Ini adalah waktu yang tepat untuk mempercepat adopsi gpi, memastikan bahwa semua bank dalam jaringan mengadopsinya. Oleh karena itu, Dewan memberikan dukungannya perihal implementasi gpi di seluruh jaringan,” kata Chairman SWIFT Yawar Shah  dalam keterangan, kemarin.

Chief Marketing Officer SWIFT Luc Meurant menjelaskan meluncurkan program global yang melibatkan semua bank, mata uang, dan rute dalam jaringan dilakuakn untuk memastikan adopsi penuh gpi pada akhir 2020.

“Percepatan adopsi dan perluasan peningkatan besar-besaran dari gpi ini akan menghadirkan transformasi besar pada industri ini serta pada pengalaman nasabah akhir," katanya.

Untuk membantu pengguna berskala kecil atau dengan frekuensi yang tidak terlalu tinggi, yang secara keseluruhan memiliki porsi sangat kecil dalam persentase pembayaran lintas negara, SWIFT akan memperkenalkan dan membantu para pengguna ini dalam menerapkan layanan gpi dasar, memungkinkan pembayaran ke dan dari bank-bank ini mendapatkan layanan gpi penuh di sepanjang jaringan pembayaran.

Diluncurkan pada awal 2017, gpi sudah membukukan 25% dari lalu lintas pembayaran lintas negara SWIFT.
Lebih dari US$100 miliar dalam pesan gpi SWIFT dikirim setiap harinya, memungkinkan pembayaran dipindahbukukan ke rekening penerima dalam hitungan menit – bahkan banyak yang dalam hitungan detik.

Sejak diluncurkan, gpi SWIFT dengan cepat diterapkan oleh lebih dari 180 bank, yang telah mendaftar layanan gpi. Penerapan gpi SWIFT yang luas dan cepat didorong oleh permintaan nasabah akhir untuk layanan pembayaran lintas negara yang lebih cepat dan transparan, serta informasi pengiriman uang dan prediktabilitas yang lebih baik.

Hampir 50% dari pembayaran gpi diselesaikan dan dipindahbukukan ke rekening penerima dalam waktu kurang dari 30 menit, memungkinkan bank memberikan layanan yang semakin baik kepada nasabahnya. Hingga saat ini, 35 juta pembayaran gpi telah diproses, dan ratusan ribu pembayaran dikirim setiap harinya di lebih dari 450 koridor negara, dalam lebih dari 100 mata uang.  Di koridor utama, seperti AS-Tiongkok, gpi membukukan hampir 50% dari lalu lintas pembayaran.(wn)