Lintasarta gaet UGM mencari startup unggulan

Arya Damar.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) - Lintasarta menggandeng Universitas Gadjah Mada (UGM) untuk melaksanakan Innovative Academy Appcelerate Program pada pertengahan 2018.

Kegiatan itu berupa ajang penjaringan perusahaan-perusahaan rintisan berbasis digital (startup) karya mahasiswa, dosen, alumni serta masyarakat luas. Kegiatan dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan yang meliputi kick-off program, one-on-one mentoring, business gathering, pitching, dan angle and venture meeting. Puncaknya adalah evaluasi dan pemilihan start-up terbaik yang akan dilakukan pada November 2018.

"Ada 11 inovasi produk digital potensial yang dinanti masyarakat dan dapat diterapkan untuk berbagai sektor industri. Kita tunggu karya inovasi itu nanti," ungkap Presiden Direktur Lintasarta Arya Damar dalam keterangan, belum lama ini.

Sebelas inovasi itu terkait solusi untuk kota pintar (smart city), perbankan, keuangan, minyak dan gas, perkebunan, usaha manufaktur, kesehatan, logistik, transportasi, maritim, dan kepariwisataan.

Pelaksanaan kegiatan ini akan dikelola oleh PT Gama Inovasi Berdikari, inkubator bisnis yang dibentuk UGM dan diberi mandat untuk mengelola start-ups bisnis digital.

“Sinergi UGM-Lintasarta diharapkan dapat menumbuhkan semangat socioentrepreneurial dan mendorong mahasiswa untuk menghasilkan berbagai solusi digital atas permasalahan yang terjadi di masyarakat," kata Rektor UGM, Prof. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng.,

Saat ini Lintasarta dan UGM sudah mewujudkan pengembangan co-working space di kawasan kampus UGM, Innovative Academy Hub. Tujuannya untuk mengakselerasi kiprah startup karya mahasiswa, dosen, alumni serta masyarakat luas melalui Appcelerate Program.(ak)