JAKARTA (IndoTelko) - Ericsson menyatakan telah memberikan dukungan bagi operator Merah Putih yang beroperasi di Timor Leste, Telkomcel, dalam menyelenggarakan layanan 4G.
“Kerjasama ini mewakili sebuah pencapaian yang signifikan dan memperkuat kemitraan kami dengan Telkomcel. Selain itu, ini merupakan bentuk nyata dari komitmen kami dalam mewujudkan kesuksesan pelanggan. Timor Leste adalah pasar yang penting bagi perkembangan dan inovasi jaringan mobile karena para penggunanya sangat antusias dalam mengadopsi teknologi baru," kata Presiden Ericsson Indonesia dan Timor Leste Jerry Soper dalam keterangannya, kemarin.
Ericsson, sebagai mitra jangka panjang Telkomcel telah melakukan modernisasi infrastruktur yang tersedia menggunakan solusi Ericsson NFV infrastructure (NFVi) melalui software-defined infrastructure dengan HDS 8000 dan solusi perangkat lunak Ericsson Radio System LTE RAN 17A.
Ericsson vEPC dan LTE RAN 17A software mendukung environment dan solusi berkapasitas tinggi sehingga operator mampu mengembangkan penggunaan baru dari Internet of Things (IoT) misalnya. (Baca: 4G Telkomcel)
“Dengan hadirnya layanan berlangganan 4G ini, masyarakat Timor Leste bisa menikmati lebih banyak fitur smartphone yang telah memengaruhi gaya hidup dan bisnis masyarakat secara signifikan,” katanya.
CEO Telkomcel Timor Leste Dedi Suherman mengatakan investasi dan modernisasi jaringan yang tengah berlangsung adalah salah satu bentuk dedikasi Telkomcel dalam memastikan keberlanjutan operasi ke depannya demi kepentingan seluruh stakeholder.
"Hal ini juga mencerminkan komitmen kami dalam menyediakan kualitas layanan terbaik bagi komunitas mobile pita lebar di Timor Leste melalui penyediaan infrastruktur dan teknologi canggih untuk menjamin pengalaman mobile yang luar biasa untuk pelanggan kami,” katanya.
Diungkapkannya, uji coba langsung jaringan 4G telah berhasil dilaksanakan pada awal bulan ini dan layanan 4G telah diluncurkan sebagai bagian dari peringatan 5 tahun operasi Telkomcel di Timor Leste.
Ini merupakan tonggak sejarah yang penting bagi bisnis Telkomcel di Asia, sebagai implementasi 4G pertama menggunakan virtual Evolved Packet Core (vEPC) dan perangkat lunak Ericsson Radio System, LTE RAN 17A. Peluncuran Ericsson LTE RAN 17A membawa banyak perbaikan yang akan meningkatkan kecepatan jaringan, kapasitas, dan kinerja jaringan secara keseluruhan sehingga akan meningkatkan pengalaman mobile pita lebar bagi pelanggan.
Telkomcel telah memenuhi permintaan komunikasi dari sebanyak lebih dari 450 ribu pelanggan dari 1,2 juta total populasi di Timor Leste sejak didirikan pada tahun 2012.(sg)