Rudiantara pamer keberhasilan digitalisasi ke negara-negara Amerika Selatan

Suasana makan siang Rudiantara bersama para Dubes dari negara-negara Amerika Selatan (Kominfo)

JAKARTA (IndoTelko) - Menkominfo Rudiantara merayu investor dari negara-negara Amerika Selatan untuk berinvestasi memamerkan keberhasilan digitalisasi yang terjadi di Indonesia.

Rudiantara memanfaatkan kesempatan emas bertemu dengan 11 Duta Besar dari negara-negara Amerika Selatan dalam sesi Diskusi berikut Makan Siang Bersama, Senin(14/8) dimana selaku tuan rumah adalah Duta Besar Argentina Ricardo Luis Bocalandro.

Pada kesempatan tersebut Menteri Kominfo Rudiantara menyampaikan hal-hal yang intinya adalah meneruskan pesan Bapak Presiden RI untuk mengundang investasi asing.

“Indonesia mempunyai peluang memanfaatkan bonus demografi di puncaknya tahun 2030. Ada peluang 180 juta populasi produktif dan 135 juta kelas konsumtif. Kini, saatnya berinvestasi di Indonesia karena Pemerintah terus memperbaiki iklim berusaha dan investasi. Di antaranya melalui perbaikan kondisi fiskal, perbaikan dan penyederhanaan regulasi dan penekanan pembangunan yang agresif dalam membangun infrastruktur,” jelas Rudiantara seperti disiarkan laman resmi Kominfo.

Ditambahkannya, di bidang Informasi dan Teknologi Komunikasi (ICT), berbagai kebijakan yang bersifat mendorong kemudahan berinvestasi, kemudahan dalam proses administrasi juga dalam membangun ekosistem digital ekonomi. Kebijakan-kebijakan untuk mendukung perkembangan ICT di Indonesia diantaranya penyederhanaan perizinan dan sertifikasi perangkat dan perpres roadmap ecommerce, TKDN 4G, KBLI platform digital.

Pengembangan Telekomunikasi dan juga Internet untuk mendorong percepatan pertumbuhan dalam ekonomi digital di mana digitalisasi akan terjadi dan menjadi andalan ekonomi masa depan, memberikan kesempatan berusaha dan memberikan peluang kepada hal baru dalam kegiatan ekonomi.

Rudiantara juga menjelaskan beberapa persoalan terkini seperti penanganan konten negatif di Internet dan media sosial. Di samping itu dengan semakin peningkatkan kebutuhan publik akan layanan telekomunikasi dan juga konsumsi terhadap kapasitas yang semakin besar, menjadi penting kebutuhan-kebutuhan nasional dalam pengembangan konten local dan pentingnya konsolidasi pemain telekomunikasi di Indonesia.

Konsolidasi ini tidak hanya akam memenuhi harapan layanan telekomunikasi masa depan juga memberikan kemampuan dari sisi efisiensi dan cakupan perluasan wilayah pembanguan dan layanan.(ak)