Telkom dukung digitalisasi BUMN Karya

Siti Choiriana (kiri) bersama petinggi BUMN Karya kala mengikuti Workshop ERP BUMN Karya yang diselenggarakan di Bandung, 4-5 Mei 2017.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mendukung aksi digitalisasi yang dilakukan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Karya guna meningkatkan kinerja dan layanan.

Operator Halo-hal ini mendukung suksesnya program digitalisasi BUMN Karya melalui percepatan penerapan Enterprise Resource Planning (ERP).

Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN, Pontas Tambunan, menyatakan ada 15 BUMN Karya yakni Waskita Karya, Wijaya Karya, Pembangunan Perumahan, Hutama Karya, Adhi Karya, Jasa marga, Perum Perumnas, Brantas Abipraya, Nindya Karya, Indah Karya, Yodya Karya, Amarta Karya, Virama Karya, Bina Karya dan Indra Karya mengikuti Workshop ERP BUMN Karya yang diselenggarakan di Bandung, 4-5 Mei 2017.

Dalam sambutannya, Asisten Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan I Kementerian BUMN, Fadjar Judisiawan, mengatakan bahwa ERP merupakan salah satu strategi Kementerian BUMN yang harus diterapkan di BUMN Karya dalam rangka mendukung Good Corporate Governance (GCG). "Kita harapkan segera dilakukan percepatan penerapan ERP di seluruh BUMN Karya," katanya dalam keterangan tertulis Sabtu (6/5).

Kepala Divisi Supply Chain Management Pembangunan Perumahan (PP), Nawang Sri Retno, menyampaikan testimoni terkait implementasi ERP Telkom di perseroannya.

"Penggunaan ERP di PP didasari oleh permasalahan bahwa tidak terintegrasinya sistem HR (Human Resources), Finance, SCM (Supply Chain Management), dan lainnya sehingga SCM dan fungsi pelaporan tidak berjalan dengan efektif. Manfaat yang diperoleh setelah menerapkan ERP adalah perencanaan dan pelaporan dapat dengan mudah dilakukan dan dapat sebagai artificial intelligent," katanya.

Executive Vice President Divisi Enterprise Service Telkom Siti Choiriana menyatakan ERP Telkom dapat mengintegrasikan semua aplikasi perusahaan / aktivitas inti perusahaan yang meliputi Keuangan, Human Capital Management, Operation, Sales, Project Management dan lain-lain ke pusat penyimpanan data (server) yang terintegrasi dan dapat dengan mudah diakses oleh semua unit kerja yang membutuhkan.

"Implementasi dan pengelolaan sistem ERP Telkom ini mampu meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, meningkatkan akurasi data yang terintegrasi yang pada akhirnya mampu menciptakan nilai tambah dan mendukung kegiatan operasional dan bisnis secara efektif dan efisien," kata Wanita yang akrab disapa Ana ini.(ds)