Ini prediksi tren mudik 2016 versi Traveloka

Infografis oleh Traveloka

JAKARTA (IndoTelko) – Traveloka, perusahaan teknologi penyedia layanan booking online hotel dan tiket pesawat, memiliki prediksi tersendiri tentang tentang fenomena mudik tahun ini.

Dari data Kementerian Perhubungan, diketahui bahwa setidaknya 1 dari 4 orang pemudik akan menggunakan transportasi udara tahun ini. Diprediksi jumlah pemudik yang menggunakan transportasi udara akan meningkat 7,6% dibanding tahun lalu atau sekitar 4,6 juta jiwa.

Jumlah tersebut merupakan yang tertinggi bila dibandingkan dengan moda transportasi lainnya. Data tersebut menegaskan bahwa minat masyarakat Indonesia untuk mudik menggunakan pesawat terus meningkat. Hal ini dikarenakan proses pemesanan tiket pesawat yang makin mudah, bahkan kini dapat dilakukan lewat smartphone.

Data internal Traveloka menunjukkan antusiasme masyarakat Indonesia dalam menghadapi perayaan satu tahun sekali ini, yaitu dengan merencanakan perjalanan mudik sedini mungkin.

Berdasarkan histori pemesanan tahun sebelumnya, Traveloka mencatat sebanyak 60% tiket pesawat untuk mudik dipesan sejak awal Ramadan. Sementara itu, kepastian jadwal mudik juga menjadi hal yang penting bagi masyarakat karena sebanyak 75% memesan penerbangan pergi dan pulang dalam satu nomor pesanan.

Agar mudik 2016 semakin nyaman, Traveloka mengimbau pemudik untuk memesan tiket pesawat sejak dini. “Kami menyarankan agar masyarakat memesan tiket pesawat pada H-30 hingga H-15 Lebaran karena harga tiket pesawat relatif lebih murah dan beragam promo masih banyak tersedia. Dengan memesan sejak dini, pemudik bisa menghemat tiket pesawat hingga 10%.” Berdasarkan data internal Traveloka, harga tiket pesawat pada periode H-7 Lebaran bisa meningkat hingga 2,7 kali lipat dari harga normal,” kata CEO Traveloka Ferry Unardi dalam rilisnya, kemarin.

Untuk kota tujuan favorit, Traveloka memprediksi Surabaya, Padang, Jogja, Makassar, Denpasar sebagai destinasi terpopuler berdasarkan jumlah pencarian selama periode mudik Lebaran 2016. Walaupun Denpasar bukan tujuan mudik, namun kota ini tetap menjadi primadona karena sebagian masyarakat memanfaatkan momen Lebaran untuk berlibur.(wn)