Dian Siswarini Resmi menjadi Presiden Direktur XL

Hasnul Suhaimi (kiri) dan Dian Siswarini (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Wakil  Direktur Utama XL Axiata, Dian Siswarini, akhirnya resmi menjadi Presiden Direktur di operator kedua terbesar itu setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui pengangkatannya menggantikan Hasnul Suhaimi yang telah mengabdi sejak Oktober 2006.

Dian telah efektif memimpin perusahaan telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia ini setelah pengangkatannya di RUPST ini, hingga ditutupnya RUPST 2019. Pada kesempatan yang sama, RUPST juga mengangkat mantan Menteri Keuangan RI, DR. Muhamad Chatib Basri, sebagai anggota Dewan Komisaris Perseroan.

“Sekarang tahun yang menantang bagi operator. Pak Hasnul sudah menetapkan standar yang tinggi bagi perusahaan ini. Semoga saya bisa mengemban amanah dan membawa XL lebih maju ke depan,” kata Dian usai RUPST di Jakarta, Rabu (1/4).

Dijelaskannya, strategi XL kedepan memang akan lebih terkonsentrasi di layanan data seiring terus menurunnya jasa suara dan SMS. “Untuk layanan data ini kebutuhan market lebih tersegmentasi ketimbang suara. Jadi, operator harus bisa mengidentifikasi kebutuhan pelanggan. XL menjawab kondisi ini dengan strategi dual brand,” katanya.

Sementara Hasnul mengatakan sosok Dian adalah yang cocok memimpin XL saat ini. “Sekarang eranya Bu Dian, kalau saya itu cocok mungkin untuk tahun 2006. Bu Dian sudah mencoba semua, bahkan menjalankan bisnis digital dan bekerja di Axiata. Saya yakin di bawah Bu Dian pertumbuhan XL lebih menjanjikan,” tuturnya.

Dalam catatan, Dian telah berkiprah bersama XL sejak 1996. Sejak 2007, ibu dari 3 anak ini menjadi anggota Direksi XL sebagai Direktur Network.

Lalu pada 2011, dia menjabat sebagai Direktur/Chief Digital Service. Sebelum diangkat menjadi Wakil Presiden Direktur/Deputy CEO, Dian sempat mengembangkan karir profesionalnya sebagai Group Chief of Marketing and Operation Officer di Axiata, Malaysia. Dian juga telah dipersiapkan menjadi Presiden Direktur/CEO XL oleh Hasnul Suhaimi sendiri sejak 3 tahun yang lalu.

Adapun susunan Komisaris dari XL Axiata pasca RUPST adalah Presiden Komisaris, YBhg Tan Sri Dato’ Insinyur Muhammad Radzi bin Haji  Mansor, Komisaris YBhg Dato’ Sri Jamaludin bin Ibrahim, Chari TVT, Azran Osman-Rani, DR. Muhamad Chatib Basri, Peter J. Chambers, dan Yasmin Stamboel Wirjawan.

Sedangkan direksi terdiri atas Presiden Direktur Dian Siswarini, Direktur Willem Lucas Timmermans, Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin, dan Ongki Kurniawan.

XLjuga mengumumkan lini manajemen baru yang berada satu tingkat dibawah direksi, namun bertanggung jawab secara langsung kepada Presiden Direktur/CEO.

Lini manajemen setingkat dibawah direksi dengan  peran dan fungsi masing-masing tersebut adalah Chief Digital Services Officer Yessie D. Yosetya, Chief Brand & Customer Management Officer Rashad J. Sanchez, Chief Revenue Management Officer Mohammed A. Ali, dan Chief Commercial Officer Danny Chew.(dn)