JAKARTA (IndoTelko) – Indonesia Messenger masuk ke pasar aplikasi Instant Messaging (IM) yang dikuasai oleh pemain global seperti Blackberry Messenger dan Whatsapp Messenger.
“Kami optimistis bisa berbicara banyak di pasar aplikasi Instant Messaging. Pertama, kita mengusung konsep nasionalisme dan memiliki banyak keunggulan yang konsumen tidak dapatkan dari platform sejenis,” kata Managing Director Gobsindo Utama Sonny J Tendean, kemarin.
Diungkapkannya, sejumlah keunggulan yang dimiliki aplikasinya dibanding messenger lain di antaranya kemampuan untuk mentransfer file hingga 250 megabyte ke sesama penggunanya dan anggota grup yang mencapai dua ribu anggota dan memiliki kemampuan mengkombinasikan chatting, microblogging serta media jejaring sosial.
Saat ini Indonesia Messenger sudah dapat diunduh di Google Play Store secara gratis. "Nanti akan ada beberapa fitur-fitur premium yang dapat pengguna tambahkan pada aplikasi ini dengan harga terjangkau. Sementara untuk platform, baru Android saja dan nantinya bisa ke yang lain seperti Windows dan iOS," katanya.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara yang ikut menghadiri peluncuran aplikasi ini mengatakan setidaknya butuh 20 juta-30 juta pengguna dalam tahun 2015 agar aplikasi ini bisa berbicara banyak di pasar.
"Model bisnis aplikasi ini adalah basis pengguna. Sekarang yang penting jalan dulu. Kalau bisa mendapatkan 25-30 juta setidaknya di akhir tahun maka punya nilai tawar yang tinggi," katanya.
Menurutnya, walau bukan aplikasi lokal yang pertama, tetapi produk besutan Gobsindo Utama ini memiliki potensi yang besar untuk berkembang ke arah yang lebih baik lagi.
“Sekarang fokusnya dapat pengguna dulu. Nanti akan dilirik operator dan pengiklan. Saya bangga jika nanti ada aplikasi sejenis lainnya yang muncul. Jangan merasa bersaing sesama Indonesia tetapi justru seharusnya saling memperkuat satu sama lain," kata dia.
Dalam catatan, pemain lokal yang juga bermain di IM ada LiteBig Messenger yang diluncurkan bulan Agustus 2014 lalu (Baca juga: LiteBig Messenger hadir di Indonesia). Operator seperti Telkomsel juga memiliki aplikasi sejenis yang diberi nama Cweeta (Baca juga: Telkomsel manjakan pengguna dengan Cweeta).(wn)