Disuntik EMTEK, Bukalapak Bidik Transaksi Rp 2 triliun

Seremoni Bukalapak-EMTEK (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Prediksi banyak analis tentang akan kencangnya arus dana bagi pemain start up di Indonesia pada tahun 2015 sepertinya mendekati kenyataan.

Belum lama ini pemain e-commerece fashion yang mengusung konsep flash sale, VIP Plaza, mengumumkan perolehan pendanaan seri A dari Yahoo Japan Capital dalam jumlah yang tidak diungkapkan.

Terbaru, pada 4 Februari 2015  Bukalapak, online marketplace yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh pengusaha lokal mendapatkan suntikan dana seri B dari PT Kreatif Media Karya (KMK Online), anak usaha EMTEK Group atau PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK).

Bukalapak didirikan pada 2011 dan dianggap sebagai salah satu situs e-commerce paling cepat berkembang di Asia Tenggara, dengan pertumbuhan penjualan per bulan lebih dari 20% ditopang sekitar 163 ribu merchants.

Pada 2014 total nilai transaksi Bukalapak mencapai Rp1 triliun dengan rata-rata pengunjung 10 juta orang per bulan. Angka ini lumayan menakjubkan mengingat bisnis bukalapak berawal dari garasi kecil.

CEO Bukalapak Achmad Zaky langsung memasang target transaksi penjualan bisa menembus Rp 2 triliun pada tahun ini.
“Adanya kerja sama investasi dari EMTEK tentu kami menargetkan pertumbuhan operasionalhingga delapan kali lipat baik dari nilai transaksi, jumlah pengguna (merchant), dan jumlah pengunjung," katanya, kemarin.

Diungkapkannya, guna mencapai target yang dibidik,  Bukalapak.com akan menggandeng lebih banyak penjual (pelapak) dan melakukan kegiatan pemasaran dengan lebih agresif. Rencananya portal ini akan lebih agresif mengenalkan diri melalui kegiatan internet marketing, seperti media sosial dan Google.

Sejauh ini Pelapak di Bukalapak.com menjual berbagai kategori produk, termasuk sepeda, kamera, handphone, elektronik, hobi, dan fashion. Kategori produk yang paling banyak diminati adalah ponsel dengan komposisi 20%, sementara posisi kedua ditempati fashion.

Kategori produk yang diminati mengalami perubahan sejak 2011. Saat itu sepeda menjadi yang paling populer, kemudian kamera pada 2012, dan handphone sejak 2013.

“Kami sangat bersemangat untuk bermitra dengan Bukalapak dalam pembangunan jagoannya online marketplace di Indonesia. Dengan kerjasama ini, kami percaya bahwa kami dapat membangun online marketplace terdepan dan kami berniat untuk mendukung Bukalapak dalam jangka waktu yang panjang,” kata CEO EMTEK Group Sutanto Hartono.

VP Business Development dan Strategy KMK Online Patrick Williamson mengharapkan, aksi investasi di Bukalapak akan menambah kepercayaan pemegang saham yang signifikan bagi EMTEK Group.

“Kami melihat investasi ini sebagai landasan penting bagi strategi investasi kami dalam membentuk sebuah portofolio para pemimpin online masa datang di Indonesia,” katanya.

Sebelumnya, EMTEK melalui KMK mengakusisi (Baca juga: EMTEK Perkuat Rumah.com) saham portal jual-beli properti Rumah.com milik PropertyGuru. KMK mengakuisisi saham di bawah 50% atau minoritas.(ak)