Mengukur Kekuatan Telkomsel di Pasar Android

Peluncuran Telkomsel Android United (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Telkomsel tengah menggenjot pengguna data berbasis platform  Android guna meningkatkan pendapatan di masa depan.

Langkah ini diambil anak usaha Telkom itu setelah dalam sembilan bulan terakhir di 2014 memiliki 139,3 juta pelanggan.

Sebanyak 63,5 juta pelanggan adalah pelanggan data atau lebih dari 46% total pelanggannya. Telkomsel memiliki 35,4 juta pelanggan pengguna smartphone yang merepresentasikan 25%  dari total pelanggan.

Jika dimasukkan pengguna data pay as you use, total pelanggan mobile broadband mencapai 63,5 juta pelannggan hingga kuartal III-2014. Pendapatan dari mobile broadband mencapai Rp 10,045 triliun   hingga peridoe berakhir September 2014 atau tumbuh 32,9%  dibandingkan periode sama  tahun lalu.

“Penetrasi smartphone di Telkomsel masih kurang dari 50%  walau secara year on year, pelanggan Telkomsel yang mengunakan smartphone naik sebesar 70%. Kami merasakan butuh gerakan pemasaran untuk meningkatkan jumlah itu agar pengguna data naik sehingga investasi jaringan tak sia-sia," ungkap VP Prepaid & Broadband Marketing Telkomsel Rini Widaryani di Jakarta, Selasa (2/12).

Diungkapkannya, perseroan memilih menggenjot pengguna Android karena  ekosistemnya besar. Pengguna Android mengalami pertumbuhan di Telkomsel hingga 300%.   Saat ini pengguna Android di jaringan Telkomsel mencapai 17,6 juta pengguna.   

"Android itu OS yang mudah digunakan, termasuk bagi pengguna smartphone pemula. Selain itu, pertumbuhan penggunanya juga cepat dan jumlah aplikasi Android sangat banyak di Play Store.  Kita gandeng 17 mitra smartphone berbasis Android untuk paket data terbaru, Telkomsel Android United (TAU),” katanya.

Paket data yang ditawarkan adalah sebesar 4,5 GB yang bisa ditebus dengan  Rp 30  ribu . Pelanggan paket juga bisa menggunakan aplikasi chat seperti Blackberry Messenger (BBM), Whatsapp, dan Line secara gratis, tanpa memotong kuota mereka.

Produsen yang terlibat dalam aliansi Telkomsel Android United (TAU) ini meliputi Samsung, LG, Sony, HTC, Lenovo, Acer, Huawei, Speedup, TiPhone Mobile, SPC, Cyrus, Advan, Mito, Evercoss, Alcatel, Nexian, dan Maxtron.

Program TAU akan berlangsung selama tiga bulan. Setelah itu, Telkomsel akan melakukan evaluasi untuk menentukan nasib dari program akan dilanjutkan atau tidak.

"Kami harapkan nanti  diakhir tahun pengguna smartphone bisa mencapai 36 juta pelanggan dengan ada TAU. Strategi ke depan, kami konsisten memindahkan pengguna featurephone ke smartphone. Kita akan konsisten incar pertumbuhan 70% pada smartphone," pungkasnya.(id)