TelkomSigma Gandeng EMC Perkuat Cloud Computing

Suasana kerjasama TelkomSigma-EMC (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Telkomsigma bergabung dalam program mitra bisnis untuk penyedia layanan Cloud & high availability Data Center Services dengan EMC Indonesia.

Kerjasama strategis ini memungkinkan perusahaan-perusahaan dari berbagai industri  di  Indonesia maupun regional melakukan peningkatan pemanfaatan layanan cloud untuk mendukung pertumbuhan bisnis perusahaannya.

Kolaborasi dari dua perusahaan ini dalam membangun solusi  berbasis teknologi yang meningkatkan kemampuan data center untuk active-active dimana perusahaan tidak perlu khawatir akan kehilangan data apabila terjadi kondisi disaster atau system down, karena  seluruh data center utama milik Telkomsigma akan terback up secara real-time online dan didukung oleh high availability system.

Kondisi yang selalu aktif ini dikenal juga dengan always on (AON) yang terhubung dengan jaringan Super On net 10Gbps Ring dan fiber optics jenis DWDM. Jaringan ini menghubungkan antar data center TelomSigma secara Ring dengan kapasitas masing-masing link 10Gbps dual homing high availability.

Serta direct link ke network Telkom masing-masing Data Center 10Gbps dual homing. Saat ini sudah ada tiga data center milik TelkomSigma yang masuk kategori AON.

“Teknologi handal milik EMC yang disinergikan dengan pengalaman dan ketersediaan infrastruktur milik telkomsigma menjadi keunggulan kompetitif dari solusi yang ditawarkan kepada industri. Melalui Always ON solutions, Telkomsigma dan EMC telah melakukan transformasi industri telekomunikasi sekaligus mengubah cara pelanggan dalam mengoperasikan bisnisnya,” ujar CEO TelkomSigma Judi Achmadi dalam rilisnya.

Ditambahkannya, infrastruktur Always ON meliputi EMC VPLEX Metro, EMC Recover Point dan EMC VMAX. Solusi teknologi generasi selanjutnya dengan arsitektur virtual memungkinkan operasional berkelanjutan tanpa gangguan dan akses ke informasi dan mobilitas antara public cloud dan private cloud.

Infrastruktur cloud terbaru Telkom, didukung oleh model bisnis federasi EMC menggabungkan solusi virtualisasi VMware dengan layanan data ViPR dari EMC, menawarkan solusi alternatif yang mentransformasikan aplikasi, infrastruktur dan kemampuan backup untuk menyediakan agility tinggi dan efisiensi biaya dalam mengelola infrastruktur.

ViPR dari EMC memungkinkan perusahaan untuk mengambil, mengumpulkan dan mengotomatisasi seluruh sumber data center mereka yang dapat membantu bisnis dalam menjembatani kesenjangan antara infrastruktur TI pelanggan saat ini dan platform ketiga dengan meningkatkan operasional dan efisiensi sumber daya serta mempercepat penggunaan layanan baru.

“Sebagai pasar mobile terbesar di Asia Tenggara, pertumbuhan data yang tinggi dari Internet of Things dan jangkauan jaringan mobile telah meningkatkan adopsi TI dalam bisnis di Indonesia. Kami bangga dapat bekerja sama dengan Telkom dan anak perusahaannya TelkomSigma, yang telah menjadi pemimpin dalam hal transformasi TI di Indonesia,” tambah Country Manager EMC Indonesia Adi Rusli.

Sekadar diketahui, TelkomSigma tahun ini membidik pendapatan Rp 2 triliun dan telah merealisasikan 50% dari targetnya hingga semester I 2014.(id)