BEI Awasi Pergerakan Saham First Media

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) –  PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengawasi transaksi saham PT First Media Tbk (KBLV)

Dalam situsnya (13/6), BEI menilai telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas transaksi saham dengan kode KBLV di luar kebiasaan dibandingkan periode sebelumnya atau Unusual Market Activity (UMA).  

BEI telah merilis keterangan terakhir perseroan pada 12 Juni 2014. Dengan demikian, investor harus memperhatikan kinerja perseroan dan keterbukaan informasi di BEI.

Pada perdagangan Jumat akhir pekan ini, saham KBLV turun 17,1% menjadi Rp1.905. Saham KBLV tertinggi terjadi pada penutupan 12 Juni 2014 di Rp2.300.Pada penutupan 2 Juni, saham KBLV berada di Rp1.650. Sedangkan pada penutupan 2 Mei, saham KBLV di Rp1.060 per lembar.

Kinerja
Perseroan di kuartal pertama 2014 memiliki pendapatan sebesar Rp 579,094 miliar naik 45%   dibandingkan periode sama 2013 sebesar Rp 397,286 miliar.

Andalan pendapatan perseroan di kuartal pertama berasal dari langganan TV kabel sebesar Rp 179,171 miliar, layanan internet dan data (Rp 350,4 miliar), dan media iklan (Rp 20,9 miliar).

Laba usaha perseroan di kuartal pertama 2014 sebesar Rp 142,303 miliar naik 92% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 10,3 miliar.

Perseroan berhasil membukukan keuntungan di periode yang berakhir Maret 2014 sebesar Rp 55,55 miliar, sedangkan pada periode sama tahun lalu mengalami kerugian sebesar Rp 14,56 miliar.First Media tahun ini optimistis kinerja operasionalnya tumbuh 22% hingga 29%.(id)