Jakarta (Indotelko) - Ternyata dunia maya hanya dikendalikan oleh 14 orang penting yang memegang 7 kunci rahasia.
Hal ini diketahui setelah seorang reporter The Guardian, James Ball berhasil mendapatkan izin untuk mengamati apa yang disebut sebagai ritual sangat rahasia, sebuah 'Key Ceremony'.
Ritual Key Ceremony sejatinya hanya dihadiri oleh mereka yang menjadi bagian dari organisasi internet dunia, atau yang dikenal sebagai Internet Corporation for Assigned Names and Number (ICANN). ICANN sendiri merupakan organisasi yang bertanggung jawab untuk mengarahkan alamat internet dalam bentuk angka ke website dan komputer, kemudian menerjemahkan angka-angka tersebut menjadi huruf yang mudah dimengerti para pengguna komputer. Misalnya, alamat IP yang biasanya ditulis dalam bentuk angka 64.27.202.155 akan mengarah ke suatu website www.abcdfghijk.com yang lebih mudah dibaca dan diingat oleh para pengguna komputer.
Dengan kata lain, ICANN memetakan angka-angka tersebut (yang lebih mudah dimengerti komputer) menjadi sebuah huruf (yang dapat dengan mudah dibaca dan dimengerti manusia). ICANN juga memiliki kuasa untuk mengecoh para pengguna internet. Jika mereka anggota ICANN dengan niat yang jahat, bisa saja mereka mengarahkan para pengguna internet ke sebuah situs bank palsu ketimbang aslinya.
Sayangnya, jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi, database ICANN harus dibangun kembali. Oleh karena itulah ICANN mencoba cara untuk menghilangkan ketergantungan atau kendali pada satu orang saja. Mereka memilih 7 orang yang dipercaya untuk menjadi pemegang kunci. Kunci dalam hal ini adalah kunci dalam bentuk fisik untuk masuk ke dalam internet. Namun tidak hanya 7 orang itu, ICANN juga memiliki 7 orang lainnya yang dipercaya memegang kunci cadangan. Total orang yang bisa mengatur internet dunia adalah 14 orang.
Kunci-kunci tersebut mampu membuka masing-masing tempat penyimpanan yang disembunyikan di beberapa negara di seluruh dunia. Di dalam kotak itulah terdapat sebuah 'smart keycard'. Tidak sampai di situ saja. Untuk bisa mengendalikan internet dunia, tujuh anggota ICANN itu harus menyatukan tujuh smart keycard yang mereka miliki masing-masing. Saat tujuh smart keycard itu disatukan maka akan terciptalah sebuah 'master key'. Master key itu adalah benar-benar kode komputer dan sebuah password yang dapat mengakses database ICANN.
Perayaan kunci ini sendiri telah dilakukan setiap tahun sejak 2010. Total perayaan kunci telah dilakukan 4 kali. Setiap tahun, ke tujuh juru kunci itu bertemu untuk melakukan ritual, perayaan kunci, untuk memperbaharui password atau masterkey.
Dalam perayaan itu, keamanannya cukup terjamin dan detail. Menurut James Ball, seperti dikutip melalui Business Insider, Selasa (18/3), sebelum memasuki ruangan rahasia, ke tujuh anggota ICANN harus melewati beberapa pintu yang terkunci. Untuk membukanya dibutuhkan kode kunci rahasia dan pemindaian tangan. Ruangan rahasia itu sangat terjamin keamanannya, sampai-sampai tidak ada alat komunikasi dan elektronik yang mampu mengintai.
Setelah menyelesaikan ritual tahunan, ke tujuh orang anggota ICANN pemegang masterkey akan keluar satu per satu dari ruangan, untuk kemudian menuju sebuah restoran untuk berpesta. (ct)