Suasana penyerahan sertifikat MEF-CE 2.0 (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Layanan Metro Ethernet milik PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) berhasil menyabet sertifikasi bergengsi Ethernet MEF-CE 2.0 dari Metro Ethernet Forum (MEF).
Standarisasi Carrier Ethernet (CE) 2.0 mendefinisikan Next Generation Carrier Ethernet dengan konsepstandarisasi multi class of service, interkoneksi dan kemudahan manajemen hingga delapan jenis service.
“Telkom yang pertama di Indonesia, sedangkan di dunia menjadi operator ke-13. Di Asia Pasifik ada PLDT, Globe, dan Telstra yang mendapatkan sertifikasi ini,” ungkap COO MEF Kevin Vachon kala serah terima sertifikat ke Telkom, kemarin.
MEF merupakan organisasi internasional yang sejak 2001 mengembangkan, memasarkan, dan menetapkan standar global bagi layanan operator Ethernet. Organisasi ini memiliki kewenangan memberikan sertifikasi melalui uji laboratorium yang ketat sebagai acuan bagi penyedia layanan Ethernet di seluruh dunia. Proses pengujian dilakukan secara independen oleh lometrix.
Direktur Network IT Solution Telkom Rizkan Chandra mengungkapkan, Telkom telah lama menggeber infrastruktur Metro Ethernet didukung oleh Alcatel-Lucent dan Huawei. “Untuk mendapatkan sertifikasi MEF-CE 2.0 ini kami dibantu Multipolar Technology selaku partner dari lometrix di Indonesia,” ungkapnya.
Menurutnya, didapatkan sertifikasi ini memiliki arti banyak bagi Telkom karena menjadi bukti kehandalan dan kualitas layanan Ethernet perseroan.
“Ini bisa membantu Telkom dalam ekspansi internasional karena layanan yang diberikan standarnya sudah internasional. Selain itu ini juga bisa membantu program Indonesia Digital Network (IDN) 2015. Tahun depan kita alokasikan sekitar Rp 9 triliun untuk IDN, dimana pengembangan Metro Ethernet salah satunya,”ungkapnya.(id)