JAKARTA (IndoTelko) - Lenovo masih optimistis dengan pasar Personal Computer (PC) Indonesia walau kajian dari lembaga riset menunjukkan produk ini terus menurun peminatnnya.
Kajian dari International Data Corporation (IDC) menyatakan pada tahun depan pasar PC Indonesia di kisaran single digit. Namun, Lenovo memiliki pandangan lain.
"Di kuartal ketiga 2013 ini pangsa pasar PC Lenovo sekitar 13,5%, ini artinya tahun depan ada 86,5% potensi apsar yang bisa kami raih," ungkap Chief Operating Officer Lenovo Indonesia Sandy Lumy, kemarin.
Diungkapkannya, selama ini yang menopang penjualan PC perseroan di Indonesia adalah dari segmen ritel dan usaha kecil menengah (UKM).
"Untuk small and medium business, desktop memang lebih besar dari pada notebook. Di pasar Indonesia, sekitar 10% dari total desktop market," tambah Director of SMB Lenovo Indonesia, Irene Santosa.
Sedangkan untuk pasar smartphone dan komputer tablet, Sandy mengungkapkan, perseroan menguasai sekitar 10% pangsa pasar ponsel pintar di Indonesia pada kuartal ketiga 2013. Hal ini membawa Lenovo di peringkat empat produsen dengan pengiriman smartphone terbesar di Indonesia. Dalam bisnis smartphone, Lenovo membanjiri pasar dengan banyak produk untuk menutupi kesenjangan harga.
"Kami akan membawa produk Vibe X yang termasuk dalam portofolio ponsel premium. Perangkat ini diharapkan masuk Indonesia pada Desember 2013," katanya.
Sementara itu, untuk pasar tablet, masih mengutip data IDC, Lenovo menguasai sekitar 5,9% pangsa pasar tablet di Indonesia pada kuartal ketiga 2013."Tablet terlaris masih dikuasai oleh perangkat berukuran 7 inci," katanya.
Menurut Sandy, jika ada yang bisa menghambat penetrasi produk-produk perseroan tahun depan adalah terdepresiasinya rupiah terlalu dalam yang bisa melemahkan daya beli konsumen."Sekitar 70% pasokan penjualan berasal dari segmen consumer yang mampu membeli barang di rentang Rp 3 juta- Rp 4 juta per unit," katanya.
Ditambahkannya, perseroan tetap ingin menjaga kontribusi penjualan pasar Indonesia di rentang dobel digit pada tahun depan dimana hingga kuartal ketiga 2013 seudah menyumbang 35% bagi wilayah operasi Asia Tenggara. "Kita akan menambah channel penjualan dam memperkuat bundling dengan peripheral produk untuk segmen korporat," jelasnya.
Sebelumnya, IDC merilis laporan terbarunya mengenai estimasi pangsa pasar tablet.IDC memperkirakan penjualan komputer tablet secara global akan menembus angka 221,3 juta unit di penghujung 2013.
Angka ini sedikit lebih rendah dari estimasi awal IDC yang sebesar 227,4 juta unit. Tetapi, angka ini 53,5% lebih besar dari realisasi penjualan tablet di tahun 2012 lalu.
Dari segi sistem operasi, Android diperkirakan akan mengikuti trennya di pasar ponsel pintar dengan menguasai 60,8% pangsa pasar. iOS menyusul di tempat kedua dengan pangsa pasar 35%. Sementara Windows berada di posisi ketiga dengan pangsa pasar sebesar 3,4%.
Berdasarkan ukuran, tablet-tablet berukuran 7 hingga 8 inci diprediksi menjadi pemilik pangsa pasar terbesar di 2013 ini.Kondisi ini bertolak belakang dengan kondisi tahun 2012 dimana pasar mayoritas didominasi oleh tablet-tablet berukuran 8 hingga 11 inci.(ss)