Pemkab Purbalingga ingin modernisasi layanan publik

08:14:48 | 18 Sep 2019
Pemkab Purbalingga ingin modernisasi layanan publik
Wakil Ketua DPRD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga beserta jajarannya saat mengadakan kegiatan kunjungan ke Living Lab Smart City Nusantara milik Telkom
JAKARTA (IndoTelko) - Pemerintah Kabupaten Purbalingga ingin meningkatkan layanan publik dengan memanfaatkan plaform smart city nusantara (SCN).

“Tujuan kami datang kemari adalah ingin belajar dan mengetahui tentang smart city, diharapkan dari hasil belajar ini mungkin ada sesuatu yang dapat diimplementasikan di kabupaten kami, semoga ke depannya Pemkab Purbalingga menjadi daerah yang smart, khususnya di gedung baru agar bisa menjadi smart building," ungkap Wakil Ketua DPRD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga beserta jajarannya saat mengadakan kegiatan kunjungan ke Living Lab Smart City Nusantara milik Telkom, belum lama ini.

Rombongan disambut Manager Smart City Experience Management, Harun Triyantoro. Agenda kunjungan dimulai dengan Lab Tour, yang ditandai dengan pengisian digital guest book terlebih dahulu. Digital guest book berisi tentang informasi mengenai data Pemkab yang berkunjung lengkap mulai dari data Pemkab/Pemkot yang hadir, disertai dengan jabatan, asal daerah/institusi, 10 city sektor, dan konsep smart city nusantara.

Pada kesempatan kali ini, H. Aman Waliyudin yang mewakili Pemkab Purbalingga memilih 3 city sektor yang menjadi fokus bahasan pada kunjungan kali ini, diantaranya Infrastruktur TIK, Manajemen Pemerintahan, dan Pariwisata.

Kunjungan Pemkab Purbalingga kali ini didampingi oleh Manager AM Telkom Wilayah Purwokerto, Hari Kris.

Kunjungan ini merupakan kunjungan kedua Pemkab Purbalingga ke Living Lab Smart City Nusantara, dimana Kunjungan sebelumnya dilakukan pada Desember 2017.

Selama tahun 2019 Living Lab Smart City Nusantara telah menerima 111 kunjungan, baik itu dari Pemda dan Non Pemda.

Kunjungan dari Non Pemda sendiri diwarnai oleh beragam stakeholder Smart City baik itu dari Kementrian, Industri dan masyarakat baik itu akademisi maupun mahasiswa yang ingin mempelajari smart city lebih jauh.

Hal ini mengukuhkan keberadaan Living Lab Smart City Nusantara yang memang dibangun sebagai fasilitas sharing knowledge dan sosialisasi pengembangan smart city khususnya terkait produk dan solusi yang dikembangkan oleh Telkom Group kepada seluruh stakeholder smart city.(ad)

Artikel Terkait